REPORTASE  JAKARTA

TANGERANG SELATAN, Lokasi TPS Parigi Lama RW 06 diresmikan tempat pengelolaan limbah yang dihadiri tokoh tokoh Banten. terwujudnya teknologi yang ramah lingkungan hadirnya teknologi hidro drive untuk penanganan sampah di wilayah Kota Tangerang Selatan. Kamis (14 Desember 2023).

Dinas lingkungan Hidup sudah melaksanakan program dan kegiatan untuk menangani sampah mulai dari hulu sampai ke hilir, di Hulu kita selalu sosialisasi untuk merubah budaya membiasakan perilaku hidup bersih dan peduli sampah. Kita juga membentuk bank sampah memilah dari rumah kemudian menghidupkan sirkular ekonomi dari sampah yang bisa didaur ulang, kemudian di tingkat menengah kita ada beberapa TPS 3R yang juga menangani sampah dan ini.

Dalam sambutannya Kepala Dinas Lingkungan Hidup Tangsel Wawan memaparkan bahwa, teknologi hulu yang kita punya TPA akan mencari atau melakukan tender lelang kepada investor atau badan usaha yang tertarik dan siap untuk membangun teknologi pengolahan sampah yang menyelesaikan 1000 ton per hari sampah di wilayah Kota Tangerang Selatan, ujarnya.

Sampah tanggungjawab kita bersama mudah-mudahan momen pada hari ini menggugah kita bersama bahwasanya Pemerintah Kota Tangerang Selatan tetap terus berupaya menyelesaikan sampah melalui teknologi kita selaku warga masyarakat yang memproduksi sampah juga tetap peduli untuk mampu mengurangi jika sudah ada kerjaan dari pemerintah daerah ada kebijakan dan strategi target pengurangan dan pengeluaran sampah ada kebijakan untuk pengurangan sampah yang berbahan plastik dan lain-lain, lanjutnya.

Dalam kata sambutannya juga mengucapkan terimakasih kepada semua tamu undangan yang hadir tanpa partisipasi dan dukungan dari warga masyarakat kota Tangerang Selatan tentu tidak akan dapat terwujud secara optimal, selamat atas beroperasinya teknologi hidro drive teknologi di TPS di Kota Tangerang Selatan, jelas Wawan.

Ditempat acara yang sama walikota Tangsel Pilar Saga Ichsan mengatakan, bahwa hydro drive teknologi ini digagas oleh tim, bagaimana menangani masalah sampah, yang cukup banyak di kota Tangsel.

” Jangan buang sampah ke oranglain, kita harus bisa jadi sesuatu yang punya nilai tambah, “ujarnya.

“Sampah dipilah, nah budidaya masalah sampah harus dilakukan dari hulu ke hilir, “lanjutnya.

Saya berterimakasih kepada masyarakat, warga sekitar, pak camat rt, rw, tokoh agama, pihak pengembang perumahan Bintaro Jaya serta pihak konsultan, “tutupnya.

(Larty).

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *