mengapresiasi kedatangan personel TNI-AL Lanal Lhokseumawe dengan program laut bersih di desa Kuala Simpang Ulim, namun harapan masyarakat agar kegiatan itu terus berlanjut dan ditingkatkan lagi dimasa yang akan datang, termasuk program pemberdayaan nelayan dan masyarakat pesisir Kades juga berharap kepada pemerintah untuk membangun jalan dan sejumlah jembatan menuju desanya, sehingga pengunjung pantai simpang Ulim nantinya bisa mudah dan cepat dalam mengakses lokasi wisata tersebut. ujar Kades Idris. Usai melakukan bersih pantai, Danlanal Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah didampingi perwira staf dan jajarannya menyalurkan puluhan sak beras sebagai bentuk bantuan dan kepedulian terhadap masyarakat pesisir dan nelayan setempat. Sebelumnya mengakhiri kegiatan Kolonel Dian menyampaikan kepada masyarakat, besar harapannya ada pemuda/di pesisir dari Desa Simpang Ulim yang masuk menjadi TNI AL. Dalam Gerakan Nasional Laut Bersih Lanal Lhokseumawe menggandeng unsur Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Timur, TNI/Polri, Geuchik Kuala Simpang Ulim, Panglima Laot, tokoh pemuda hingga masyarakat yang tinggal di pesisir Kuala Simpang Ulim yang melibatkan lebih 100 orang. Kegiatan yang dilaksanakan merupakan salah satu wujud implementasi dari Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yakni sebagai Prajurit Jalasena harus berguna bagi masyarakat sekitar. Bhakti sosial bersih-bersih pantai dihadiri dan diikuti Palaksa Letkol Laut (KH) Irfan Hasibuan, Paspotmar Mayor Laut (KH) Farizal, Perwira Staf, Bintara, Tamtama dan PNS Lanal Lhokseumawe, Kepala DLH Aceh Timur M. Yunus, Kades Kuala Simpang Ulim Idris, Panglima Laut Kuala Simpang Ulim Asmir Ismail, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda. (Red).
mengapresiasi kedatangan personel TNI-AL Lanal Lhokseumawe dengan program laut bersih di desa Kuala Simpang Ulim, namun harapan masyarakat agar kegiatan itu terus berlanjut dan ditingkatkan lagi dimasa yang akan datang, termasuk program pemberdayaan nelayan dan masyarakat pesisir Kades juga berharap kepada pemerintah untuk membangun jalan dan sejumlah jembatan menuju desanya, sehingga pengunjung pantai simpang Ulim nantinya bisa mudah dan cepat dalam mengakses lokasi wisata tersebut. ujar Kades Idris. Usai melakukan bersih pantai, Danlanal Lhokseumawe Kolonel Marinir Dian Suryansyah didampingi perwira staf dan jajarannya menyalurkan puluhan sak beras sebagai bentuk bantuan dan kepedulian terhadap masyarakat pesisir dan nelayan setempat. Sebelumnya mengakhiri kegiatan Kolonel Dian menyampaikan kepada masyarakat, besar harapannya ada pemuda/di pesisir dari Desa Simpang Ulim yang masuk menjadi TNI AL. Dalam Gerakan Nasional Laut Bersih Lanal Lhokseumawe menggandeng unsur Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Aceh Timur, TNI/Polri, Geuchik Kuala Simpang Ulim, Panglima Laot, tokoh pemuda hingga masyarakat yang tinggal di pesisir Kuala Simpang Ulim yang melibatkan lebih 100 orang. Kegiatan yang dilaksanakan merupakan salah satu wujud implementasi dari Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono yakni sebagai Prajurit Jalasena harus berguna bagi masyarakat sekitar. Bhakti sosial bersih-bersih pantai dihadiri dan diikuti Palaksa Letkol Laut (KH) Irfan Hasibuan, Paspotmar Mayor Laut (KH) Farizal, Perwira Staf, Bintara, Tamtama dan PNS Lanal Lhokseumawe, Kepala DLH Aceh Timur M. Yunus, Kades Kuala Simpang Ulim Idris, Panglima Laut Kuala Simpang Ulim Asmir Ismail, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda. (Red).