REPORTASE  JAKARTA

Ustadz Bram Azhar
================
Ketua Umum SNKB

 

JAKARTA, Momentum HUT RI ke-77 Tahun 2022 Ormas Solidaritas Nasional Kebhinnekaan Bersatu mengajak anak bangsa mulai berpikir kritis, berani bersuara dan mulai melawan penjajahan Ideologi yang bertentangan dengan Pancasila, yang terbukti membawa kehancuran bangsanya sendiri.

Jangan mau, bangsa ini, kita ini, terus dihina direndahkan oleh para Perong-rong NKRI, para Musuh-musuh Pancasila.

Mari kita rekatkan kembali Pancasila dan Kebhinnekaan yang selama ini dicabik-cabik. Pancasila dan Kebhinnekaan harus dikembalikan ke UUD 1945 yang asli.

Mari kita Gaungkan Hakekat Ideologi Pancasila yang terkandung dalam ke-lima Sila Yang disebut 36 Butir-butir Pancasila yang selama ini terpendam .

Ketuhanan Yang Maha Esa merupakan mengajak anak Bangsa untuk percaya Kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan Agama dan Kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

Hormat menghormati dan bekerjasama antara pemeluk dan penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup.

Saling Hormat menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan agama dan kepercayaan.
Tidak memaksa suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

Kemanusiaan Yang Adil dan beradab.
Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan persamaan kewajiban antara sesama manusia.
Saling mencintai sesama manusia
Mengembangkan sikap tenggang rasa tidak semena-mena terhadap orang lain.
Menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan, gemar melakukan kegiatan kemanusiaan, dan berani membela kebenaran.

Persatuan Indonesia
Merupakan kesatuan, persatuan, kepentingan dan keselamatan bangsa dan negara diatas kepentingan pribadi atau golongan. Cinta tanah air dan Bangsa, bangga sebagai bangsa Indonesia dan bertanah air Indonesia.
Merujukan pergaulan demi persatuan dan kesatuan bangsa yang Berbhinneka Tinggal Ika.

Kerakyatan Yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dan permusyawaratan/ perwakilan.

Mengutamakan kepentingan Negara dan masyarakat.
Tidak memaksa kehendak kepada orang lain, mengutamakan musyawarah dalam mengambil keputusan untuk kepentingan bersama. Musyawarah untuk mencapai mufakat. Keputusan yang diambil harus dipertanggungjawabkan secara moral kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan menjunjung tinggi harkat dan manusia serta nilai-nilai kebenaran dan keadilan.

Keadailan sosial bagi seluruh rakyat indonesia.

Mengembangkan perbuatan yang mencerminkan sikap dan suasana kekeluargaan dan gotong royong.
Bersikap adil, menghormati hak-hak orang lain, suka memberi pertolongan kepada orang lain, menjauhi sikap pemerasan terhadap orang lain.
Tidak melakukan perbuatan yang merugikan kepentingan umum. serta bersama-sama berusaha mewujudkan kemajuan yang merata dan berkeadilan sosial.

Ayo terus dan terus Bumi kan “Pedomam, penghayatan dan pengamalan Pancasila. (P.4)
Agar Generasi kedepan tidak terpapar Virus-virus sesat Khilafah.

(Red).

By admin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *